Cat mobil bukan hanya soal penampilan, tetapi juga perlindungan terhadap bodi dari cuaca dan kotoran. Sayangnya, banyak pemilik mobil melakukan kesalahan dalam perawatan sehingga cat cepat kusam bahkan rusak. Dengan memahami kesalahan umum dalam merawat cat mobil, Anda bisa menjaga tampilan kendaraan tetap segar lebih lama.

1. Mencuci Mobil di Bawah Terik Matahari

Banyak orang terbiasa mencuci mobil langsung di bawah sinar matahari. Padahal, air sabun cepat mengering dan meninggalkan bercak noda yang sulit hilang. Lebih baik mencuci mobil di tempat teduh agar hasilnya bersih maksimal.

2. Menggunakan Kain Kasar

Mengelap mobil dengan kain sembarangan bisa menimbulkan goresan halus pada permukaan cat. Selalu gunakan kain microfiber yang lembut agar cat tetap aman.

3. Jarang Melakukan Waxing atau Coating

Tanpa perlindungan tambahan, cat mobil lebih mudah pudar akibat sinar UV dan hujan asam. Waxing atau coating menjadi solusi terbaik agar warna mobil bertahan lebih lama sekaligus lebih mengkilap.

4. Tidak Segera Membersihkan Kotoran Burung atau Getah Pohon

Kotoran burung dan getah pohon bersifat asam sehingga dapat merusak lapisan cat jika dibiarkan terlalu lama. Segera bersihkan menggunakan air dan kain lembut untuk mencegah noda permanen.

5. Pentingnya Jasa Inspeksi Jogja untuk Mobil Bekas

Mobil bekas dengan cat mengkilap belum tentu benar-benar sehat. Ada kemungkinan cat sudah diperbaiki atau ditutupi dengan dempul tipis. Untuk memastikan kondisi eksterior, gunakan layanan Jasa Inspeksi Jogja. Tim profesional akan memeriksa ketebalan cat, mendeteksi bekas perbaikan bodi, hingga memastikan mobil tidak pernah mengalami kerusakan berat.

Kesalahan kecil dalam merawat cat mobil bisa berdampak besar pada tampilan kendaraan. Dengan cara yang tepat, cat mobil bisa tetap awet, mengkilap, dan melindungi bodi dari kerusakan. Dan sebelum membeli mobil bekas, selalu percayakan pemeriksaan eksterior pada Jasa Inspeksi Jogja agar kondisi cat benar-benar sesuai dengan harapan.